Monday, October 5, 2015

Tiga provinsi tetapkan tanggap darurat asap

Pemerintah Indonesia berkeras tidak mau menerima bantuan yang ditawarkan dua
negara tetangga, Singapura dan Malaysia, yang selama bertahun-tahun juga terkena
bencana kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan di Indonesia. Dalam wawancara dengan BBC, Presiden Joko Widodo menegaskan Indonesia sudah melakukan upaya yang serius, dengan mengerahkan ribuan anggota TNI dan Polisi
serta belasan helikopter untuk mengatasinya.
Sebanyak tiga provinsi, yaitu Riau, Jambi, dan Kalimantan Tengah telah memberlakukan
status tanggap darurat setelah selama beberapa pekan indikator pencemaran udara di
wilayah tersebut melampaui tahap berbahaya.
Pada Rabu 30 September, indikator polutan di Pekanbaru, Riau -menurut penghitungan
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika- mencapai 450 atau 100 lebih tinggi dari taraf
bahaya.

No comments:

Post a Comment

Postkan Komentar anda biar ramai :-))